Cetakan Utama
Jenis baja umum meliputi:
Baja D2: Dikenal karena kekerasan dan ketahanan ausnya, cocok untuk operasi pemotongan dan pembentukan.
Baja H13: Menawarkan ketangguhan dan ketahanan panas yang tinggi, sering digunakan dalam aplikasi pengerjaan panas.
Karbit: Sangat keras dan tahan aus, digunakan dalam aplikasi berpresisi tinggi dan tingkat keausan tinggi.
2. Pemilihan Material: Memilih bahan yang tepat berdasarkan aplikasi dan sifat yang dibutuhkan.
3. Pemesinan: Pembentukan awal cetakan menggunakan proses seperti penggilingan, pembubutan, dan penggilingan.
4. Perlakuan Panas: Proses seperti pendinginan dan pengerasan untuk meningkatkan sifat material seperti kekerasan dan ketangguhan.
5. Penyelesaian: Pemesinan presisi, termasuk EDM (Electrical Discharge Machining) dan pemolesan, untuk mencapai dimensi akhir dan permukaan akhir.
6. Perakitan dan Pengujian: Merakit komponen cetakan dan melakukan uji coba untuk memastikan fungsionalitas dan kinerja yang tepat.
Fitur Utama dari Main Dies
2. Pemasangan Benang Presisi: Mereka dirancang untuk memotong atau membentuk ulir dengan presisi tinggi, memastikan komponen berulir terpasang sempurna pada bagian yang berpasangan, seperti mur atau lubang berulir. Presisi ini krusial untuk menjamin keandalan dan keamanan komponen yang dirakit.
3. Fleksibilitas: Cetakan utama tersedia dalam berbagai ukuran dan jarak ulir, sehingga dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan pemasangan ulir. Cetakan ini dapat menghasilkan profil ulir standar maupun khusus, tergantung pada aplikasinya.
4. Perlakuan Panas: Banyak cetakan utama menjalani proses perlakuan panas untuk meningkatkan kekerasan dan ketahanannya, membuatnya cocok untuk digunakan di lingkungan manufaktur yang menuntut.
5. Konfigurasi Berbeda: Dies utama tersedia dalam berbagai bentuk dan konfigurasi, termasuk dies bulat, dies heksagonal, dan dies yang dapat disesuaikan. Setiap jenis memiliki kebutuhan threading yang spesifik, dengan dies yang dapat disesuaikan memungkinkan penyesuaian kecil pada diameter ulir.
2. Industri Dirgantara: Penting untuk menciptakan komponen berulir presisi tinggi yang memenuhi standar keselamatan dan kinerja ketat yang dipersyaratkan dalam pesawat terbang dan wahana antariksa.
3. Mesin dan Peralatan: Diterapkan dalam produksi komponen berulir untuk berbagai jenis mesin industri, memastikan sambungan yang kuat dan andal.
4. Konstruksi: Digunakan dalam pembuatan batang berulir dan baut yang digunakan dalam rangka bangunan, jembatan, dan elemen struktural lainnya.
5. Perbaikan dan Pemeliharaan: Berguna di bengkel reparasi dan fasilitas pemeliharaan untuk memasang kembali atau membuat ulir baru pada pengencang yang aus atau rusak.
FAQ tentang Main Dies
Proses Pemesanan